Selepas Ujian Tengah Semester, Santri MTs dan MA Al-Irsyad Tengaran 7 Kota Batu Mengisi Libur dengan Rihlah
Kamis 7 Oktober 2021, dua lembaga madrasah di pondok PIAT 7 yaitu MTs dan MA Al-Irsyad Tengaran 7 Kota Batu mengadakan kegiatan rihlah (perjalanan keluar pondok) bersama. MTs mengadakan renang di kolam renang “Ndeso”, sedangkan MA mengadakan jalan santai mengelilingi beberapa desa sekitar pondok.
Rihlah ini inSyaa Allah memberikan manfaat yang baik bagi jasmani dan rohani para santri. Misalnya rihlah dengan melaksanakan jalan-jalan keliling desa, yang dengannya berjalan kaki dan menggerakkan seluruh anggota tubuh maka otot-otot akan bergerak dan tidak kaku sehingga akan meningkatkan kesehatan jasmani, selain itu dengan rihlah maka seseorang akan menghirup udara alam yang segar sehingga akan membuat sehat jasmani seseorang.
Di pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB, para santri MA telah berbaris rapi di depan pintu gerbang pondok. Dengan didampingi Kepala Madrasah, Waka Kurikulum & Waka Kesiswaan, serta Wali Kelas, mereka mulai start dari pondok, kemudian berjalan santai ke arah pertigaan Kajang, lalu menuju ke Telon Rejo, dan kemudian kembali ke pondok. Aktifitas para santri MA sebelum kegiatan jalan santai pun sempat diwarnai dengan kegiatan lain seperti badminton, basket, bermain futsal, tenis meja, dan sepak bola.
Sedangkan bagi para santri MTs sendiri, yang di hari sebelumnya telah diberikan informasi akan adanya rihlah dengan tujuan ke Kolam Renang “Ndeso”, mereka ini sangatlah antusias menunggu hari tersebut. Dengan berbekal pakaian ganti, mereka pun berbaris rapi di pagi hari dan berjalan kaki menuju kolam renang tersebut. Secara bergiliran, setiap kelas dari kelas 7-8-9 antri menggunakan kolam renang tersebut, yang sebelumnya telah disewa secara khusus oleh pondok sehingga steril dari orang luar dan tidak ada yang dapat memakainya kecuali hanyalah santri pondok PIAT 7 Kota Batu sendiri hingga sore hari menjelang ashar.
Sejak PPKM di lingkungan Kota Batu diturunkan melalui surat edaran (SE) Wali Kota Batu yang merujuk pada Inmendagri No 53 tahun 2021 terkait status Kota Batu turun Level 2 PPKM, beberapa tempat wisata memang dibuka kembali salah satunya adalah kolam renang yang menjadi serbuan anak-anak.
Renang ini termasuk sunnah yang menyehatkan. Rasulullah ﷺ bersabda,
ﻛُﻞُّ ﺷَﺊْ ٍﻟَﻴْﺲَ ﻓِﻴْﻪِ ﺫِﻛْﺮُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻓَﻬُﻮَ ﻟَﻬْﻮٌ ﻭَﻟَﻌِﺐٌ ﺇِﻻَّ ﺃَﺭْﺑَﻊٌ ﻣُﻼَﻋَﺒَﺔُ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞِ ﺍﻣْﺮَﺃَﺗَﻪُ ﻭَﺗَﺄْﺩِﻳْﺐُ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞِ ﻓَﺮَﺳَﻪُ ﻭَﻣَﺸْﻴُﻪُ ﺑَﻴْﻦَ ﺍﻟْﻐَﺮْﺿَﻴْﻦِ ﻭَﺗَﻌْﻠِﻴْﻢُ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞِ ﺍﻟﺴِّﺒَﺎﺣَﺔَ
“Segala sesuatu yang tidak mengandung dzikirullah padanya maka itu adalah kesia-siaan dan main-main kecuali empat perkara: yaitu senda gurau suami dengan istrinya, melatih kuda, berlatih memanah, dan mengajarkan renang.” HR. An-Nasai no.8890, Syaikh Al-Albani menyatakan bahwa hadits ini shahih (Shahih al-Jami’ ash-Shaghir no.4534)
Alhamdulillah dengan adanya rihlah ini, para santri dapat belajar tentang solidaritas, mengukuhkan ukhuwah sesama santri, dan bisa belajar disiplin, serta juga belajar bertanggung jawab. Kebahagiaan terpancar jelas dari wajah para santri. Keluar dari rutinitas belajar, mengerjakan tugas, dan berbagai aturan selama di pondok terkadang diperlukan guna mengisi kembali semangat belajar yang mulai menciut. (.tha)